UPACARA KENAIKAN PANGKAT DAN MPP ANGGOTA KODIM 0726 SUKOHARJO

Dandim 0726 Sukoharjo Letkol Inf Jimmy Ramoz Manalu melepas empat orang prajurit terbaiknya dalam upacara pelepasan dan pemberian penghargaan kepada prajurit yang akan memasuki masa persiapan pensiun (mpp), serta melantik 16 orang prajurit yang naik pangkat priode 1 April 2012 di halaman Makodim 0726 Sukoharjo pada hari Kamis (05/04/2012)
Sesuai surat perintah Danrem 074/Wrt no: Sprin/168/IV/2011 tanggal 11 April 2011, serta surat perintah Dandim 0726 Sukoharjo no: Sprin/120/X/2011 tanggal 19 Oktober 2011 tentang pemberian Masa Persiapan Pensiun (MPP) dan pemberhentian dengan hormat dari dinas keprajuritan TNI-AD kepada Peltu Slamet NRP 563581 (Batuud Ramil 09 Dim 0726 Rem 074 WRT), Peltu Suharto NRP 584897 (Bamin Komsos Ramil 06 Dim 0726 Rem 074 WRT, Serda Ramelan NRP 561890 (Babinsa Ramil 08 Dim 0726 Rem 074 WRT), Serda Sumarman NRP 562953 (Babinsa Ramil 07 Dim 0726 Rem 074 WRT). Masa Persiapan Pensiun (MPP) terhitung tanggal 01 April 2012 s.d 31Maret 2013. Upacara pelepasan di ikuti oleh seluruh perwira, bintara, tamtama dan PNS, Dandim 0726 Sukoharjo Letkol Inf Jimmy Ramoz Manalu dalam amanatnya menegaskan bahwa masa persiapan pensiun merupakan masa adaptasi seorang prajurit terjun kembali ditengah-tengah lingkungan masyarakat sipil, hal tersebut harus di pahami oleh prajurit dan keluarganya, ikuti segala peraturan dan ketentuan yang ada di masyarakat baik peraturan dari pemerintahan maupun adat istiadat setempat. Selaku Komandan satuan Dandim 0726 Sukoharjo juga mengucapkan selamat kepada anggota yang naik pangkat, semoga kenaikan pangkat ini mampu memberikan motivasi dalam meningkatkan kinerja dan pengabdian kita kepada Bangsa dan Negara. Kenaikan pangkat merupakan kepercayaan pimpinan atas prestasi kerja dan pengabdian oleh karena itu kenaikan pangkat harus di ikuti rasa tanggung jawab etos kerja dan produktivitas kerja. Kepada seluruh peserta upacara Komandan Kodim juga menekankan hal yang penting antara lain : Timbulnya pro dan kontra terkait rencana pemerintah menaika harga BBM bersubsidi serta keputusan pemerintah menunda kenaikan BBM bersubsidi menjadi berita hangat di media cetak dan elektronik. Sebagai prajurit kita wajib mengikuti situasi dan perkembangan yang terjadi di masyarakat. Sehingga kita tahu kondisi masyarakat maupun wilayah tanggung jawab kita agar kita dapat mengambil langkah-langkah yang tepat untuk menghindari situasi yang tidak kita inginkan.