Kamis (28/08) Sejumlah ± 1000
orang peserta yang tergabung dalam Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) , Muspika,
Pelatih dan Guru pembimbing se Kabupaten
Sukoharjo menerima pembina Wawasan Kebangsaan dari Muspida Kab. Sukoharjo di
Gedung Satya Praja (GSP) Pemerintah daerah Kab. Sukoharjo seperti yang
dilaporkan Setda Kab. Skh Drs Agus Santosa (Ketua Penyelenggara).
Bupati Sukoharjo Wardoyo Wijaya,
SH, MH dalam sambutannya mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang
setinggi-tingginya kepada anak-anak yang tergabung dalam pasukan pengibar
bendera baik dari tingkat Kecamatan maupun Kabupaten yang telah melaksanakan
tugasnya dengan baik. Anak-anak Paskibraka
merupakan anak-anak pilihan dan anak-anak terbaik se Kab. Sukoharjo. Dengan pembinaan
wawasan kebangsaan yang baru pertama kali dilakukan untuk anak-anak paskibraka ini,
diharapkan harus dapat menjadi percontohan bagi pemuda lainnya dan semoga ke
depan akan menjadi dan menggantikan estafet kepemimpinan baik di tingkat
nasional maupun didaerahnya masing-masing.
Sementara itu Kapolres Sukoharjo AKBP
Andi Rifai, S.I.K, MH dalam pemberian materi yang berjudul Kenakalan Remaja
menyampaikan harapan kepada seluruh anak-anak paskibra agar jangan sampai terpengaruh
dan terjerumus dalam hal-hal yang dapat mengakibatkan hancurnya masa depan yang
kalian impikan khususnya bahaya narkoba.
Untuk itu sebagai pemuda pilihan anak-anak paskibraka harus dapat
mempersiapkan dan membekali diri dengan mental yang bagus, serta dapat
menyikapi perkembangan Ilmu Tehnologi dengan arif dan bijaksana, karena masa
remaja merupakan masa dimana seseorang masih mencari jati diri, mudah
terpengaruh, emosionalnya masih tinggi, sehingga kalau dari sekarang tidak
diarahkan akan terjerumus ke dalam hal-hal yang menyesatkan.
Dandim 0726/Sukoharjo Letnan
Kolonel Inf Riyanto, S.I.P dalam sambutannya menyampaikan dengan wawasan
kebangsaaan, kita perlu dan melihat lagi kebelakang bagaimana Indonesia
Merdeka. Negara Indonesia ada karena
orang-orang yang bersemangat. Kita berada di posisi silang dunia, yang artinya
semua negara di dunia butuh kita, untuk ekonomi dan untuk politik. Kita mempunyai sumber daya alam yang sangat
dibutuhkan oleh negara-negara di dunia, baik sumber daya alam darat dan laut. Dan itu membutuhkan tenaga-tenaga ahli yang
tentunya dari para generasi muda kita untuk mengolahnya. Kita wajib mempertahankan sumber daya alam
yang ada di Indonesia, agar tidak diambil oleh negara-negara tetangga. Kita harus
waspada terhadap politik asing yang selalu ingin masuk ke Indonesia untuk
mengambil kekayaan alam yang ada dengan menggunakan kesempatan disaat bangsa
Indonesia dilanda konflik, dilanda krisis, bahkan dengan propagandanya mereka
memanfaatkan moment-moment nasional agar timbul kekacauan.
Kegiatan pembinaan wawasan
kebangsaan kepada Generasi Muda, Pasukan Paskibraka Kab. Sukoharjo Tahun 2014 diawali
dengan menyanyikan lahu Indonesia Raya dan penyerahan piagam penghargaan kepada
seluruh peserta yang tergabung dalam Pasukan Pengibar Bendera Pusaka Kab.
Sukoharjo dan secara simbolis diserahkan oleh Bupati Sukoharjo yang didampingi
Wakil Bupati, Dandim 0726/Sukoharjo dan Kapolres Sukoharjo.
(Sibajaj/Ha)